Welcome back to JourneyAboutMakeup!

Hai semuanya!

Perawatan wajah itu penting banget di masa ini. Karena banyaknya polusi dari luar yang mengakibatkan kulit kita jadi lebih stres (berjerawat, kusam dan muncul flek). Di pasaran pun makin banyak produk perawatan wajah yang dijual, sayangnya beberapa diantaranya  itu bisa jadi berbahaya. Karena diproduksi dan dijual oleh orang-orang yang tidak peduli dengan keselamatan orang lain. Maka dari itu kita pun dituntut untuk pintar-pintar mencari dan menggunakan produk perawatan.



Kali ini aku mau mengulas sebuah rangkaian skincare yang hampir sebulan belakangan ini aku gunakan, yaitu Rubiena Brightening Series. Rubiena ini merupakan produk skincare merek lokal, diklaim alami dan sudah terdaftar di BPOM. Rubiena juga mengangkat slogan 'Cerah itu cantik', jadi produk-produknya bukan untuk memutihkan wajah tapi untuk mencerahkan wajah.



Aku tidak membeli produk-produk Rubiena ini sendiri, tapi aku mendapatkannya karena menang giveaway dari Rubiena. Tapi ulasan ini aku tulis dari niat aku sendiri untuk berbagi pengalaman aku menggunakan produk-produknya. Pihak Rubiena sendiri tidak meminta aku untuk membuat ulasan ini. Jadi seperti biasanya, ulasan ini murni dari pengalaman aku menggunakan produknya. Produk yang aku terima adalah Rubiena Cleansing Lotion, Rubiena Brightening Set, Rubiena Brightening Serum. Rubiena Brightening Set sendiri terdiri dari Rubiena Brightening Facial Wash, Rubiena Brightening Softener, Rubiena Brightening Day Moisturizing Gel, Rubiena Brightening Night Moisturizing Gel. Daripada makin panjang kita bahas yuk!

Rubiena Cleansing Lotion 60ml / BPOM NA 18171204557

Deskripsi produk:
Pembersih berbentuk lotion, membantu mengangkat makeup dan kotoran serta menjadikan kulit bersih dan cerah. Untuk semua jenis kulit.
Kemasan:
Cleansing lotion ini dikemas dalam sebuah botol plastik dan datang dengan sebuah kotak karton. Tutupnya menggunakan sistem tutup ulir dan badan botolnya ditempel kertas bercorak abu-abu.Tidak ada plastik segelnya kecuali stiker holo bulat yang diletakkan antara tutup dan badan botol. Di sisi botol ada informasi tentang produk dan cara pemakaiannya. Sementara ingredients-nya ada pada kemasan kotaknya. Di bagian bawah juga ada informasi tanggal kadaluarsa. Sejujurnya aku kurang suka sama kemasannya. Karena teksturnya yang agak padat dan bahan botolnya agak tebal produknya jadi susah untuk keluar. Bahan botolnya agak susah untuk dipencet.
Ingredients:
Aqua, Mineral oil (paraffium liquidium), Glyceryl stearate, Cetyl alcohol, Stearic acid, Cetearyl alcohol, Polysobate 80, Dimethicone, Caprylic/capric triglyceride, Imidazolidinyl urea, Methylparaben, Triethanolamine, PEG-20 Stearate, Chamomilla recutita flower extract, Disodium EDTA, Propylparaben, Allantoin, Tocopheryl acetate, Fragrance, Butylene glycol, Carbomer, BHT, Benzotriazolyl dodecyl p-cresol, Portulaca oleracea extract.
Aroma, tekstur dan warna:

Cleansing lotion ini memiliki warna putih kertas dengan aroma floral yang nggak begitu menyengat. Teksturnya kental tapi nggak kental banget. Cuma kemasannya membuat produk ini agak susah keluar dari botolnya.
Cara pemakaian:
Tuangkan secukupnya pada telapak tangan massage secara merata keseluruh wajah. Angkat dengan tissue. Lanjutkan dengan penggunaan facial wash-softener-serum dan pelembab.

Rubiena Brightening Facial Wash 60ml / BPOM NA 18171204557

Deskripsi produk:
Pembersih berbentuk gel, membantu mengangkat kotoran dan sel-sel kulit mati.  Mengurangi terbentuknya melanin serta menjadikan kulit tampak bersih dan cerah. Untuk semua jenis kulit dan tidak mengandung alkohol.
Kemasan:
Rubiena Brightening Facial Wash ini memiliki kemasan yang sama dengan cleansing lotionnya. Bedanya adalah warna kertas pada badan botolnya yang berwarna pink dan facial wash ini nggak ada kotaknya. Jadi yang brightening set ini dikemas dalam sebuah pouch bening campur marun. Aku juga agak kurang suka dengan kemasannya karena isi facial wash ini sangat kental, jadi susah untuk dikeluarkan kalo nggak ditekan. Sementara botolnya ini agak tebel jadi susah ditekan.
Ingredients:
Aqua, Cocamidopropyl betaine, Lauric acid, Potassium phospate, Sodium laureth sulfate, Glycerin, Acrylates copolymer, Pottasium hydroxide, Myristic acid, Hydroxypropyl methylcellulose, Sodium PCA, DMDM hydantoin, Sodium chloride, Polyquartenium-7, Aloe barbadensis leaf juice, Fragrance, Butylene glycol, Alpha arbutin, Sodium benzoate, Citric acid, Potassium sorbate, Methylparaben, Camelia sinensis leaf extract. 
Aroma, tekstur dan warna:

Berbeda dengan cleansing lotionnya, facial wash ini nggak ada aroma yang signifikan. Nggak wangi dan nggak bau juga, bukan aroma floral maupun fruity. Warnanya bening dan teksturnya sangat kental.
Cara pemakaian:
Gunakan pagi dan malam.Tuangkan secukupnya pada telapak tangan dan busakan.Gunakan pada wajah yang sudah basah, massage ke seluruh wajah lalu basuh hingga bersih.

Rubiena Brightening Softener 60ml / BPOM NA 18171204557

Deskripsi produk: 
Pelembut yang dapat membantu penyerapan produk selanjutnya dengan sempurna.  Mengangkat sisa kotoran, dan menjaga kelembaban kulit, melembutkan kulit yang kasar dan mengangkat sel-sel kulit mati. Untuk semua jenis kulit, tidak mengandung alkohol dan pewangi.
Kemasan:
Kemasannya sama persis dengan Rubiena Brightening Facial Wash yang berbeda hanya tulisannya saja. Nah, kalau softener ini kan sejenis toner dengan tekstur cair. Jadi cocok dengan kemasan seperti ini. Tinggal tuang ajah ke kapas nggak perlu ditekan dan lubangnya juga kecil jadi musti dishake waktu tuangnya sehinggak nggak kelebihan tuangnya.
Ingredients:
Aqua, Propylene glycol, Phenoxyethanol, Imidazolidinyl urea, Allantoin, Coceth-7, Ppg-1-Peg-9 Lauryl glycol ether, Triethanolamine, Peg-40 Hydrogenated castor oil, Butylene glycol, Aloe barbadensis leaf juice, Benzotriazolyl Dodecyl p-cresol, Alpha arbutin, Camelia sinensis leaf extract, Methylparaben, Sodium benzoate, Citric acid, Potassium sorbate. 
Aroma, tekstur dan warna:

Sama dengan facial washnya, softener ini aromanya nggak memihak kemanapun. Produk dengan aroma seperti ini susah banget buat aku jelasin aromanya gimana. Tekturnya cair seperti air bening nggak berwarna.
Cara pemakaian:
Gunakan setelah membersihkan wajah dengan facial wash. Tuangkan secukupnya pada kapas dan usapkan ke seluruh wajah.

Rubiena Brightening Day Moisturizing Gel-SPF 15 15g / BPOM NA18170102314 & Night Moisturizing Gel 15g / BPOM NA18170102456

Deskripsi produk: 
Rubiena Brightening Day Moisturizing Gel: Pelembab pagi berbentuk gel dengan SPF 15 yang mudah meresap, tidak lengket dan terasa sejuk di kulit.  Berfungsi mencerahkan dan melembabkan juga sebagai tabir surya yang melindungi kulit dari sinar UV serta radikal bebas. Untuk semua jenis kulit, tidak mengandung alkohol dan pewangi.
Rubiena Brightening Night Moisturizing Gel: Pelembab malam bertekstur gel dengan fungsi mencerahkan, melembabkan, mencegah timbulnya flek, noda hitam serta memperlambat tanda-tanda penuaan dini. Untuk semua jenis kulit, tidak mengandung alkohol dan pewangi.
Kemasan:
Rubiena Brightening Day Moisturizing Gel ini dikemas dalam sebuah pot berwarna putih dengan tutup ulir berwarna bronze. Di dalamnya juga ada penutup plastik lagi antara produk dan tutupnya. Bedanya dengan Rubiena Brightening Night Moisturizing Gel ada pada tulisannya.
Ingredients:
Rubiena Brightening Day Moisturizing Gel: Aqua, Ethylhexyl methoxycinnamate, Propylene gycol, Glycerin, Cyclopentasiloxane, Dimethicone, Silica, Cyclohexasiloxane, Alpha Arbutin, C12-15 Alkyl benzoate, Phenoxyethanol, Titanium dioxide, Sodium polyacrylloyldimethyl taurate, Ceteraryl dimethicone crosspolymer, Allantoin, Sodium ascorbyl phospate, Triethanolamine, Acrylates/C10-30 alkyl acrylate crosspolymer, Hydrogenated polydecene, Caprylic/Capric triglyceride, Chamomilla recucita flower extract, Disodium EDTA, Benzotriazolyl dedocyl p-cresol, Butylene Glycol, Trideceth-10, Methylparaben, Aloe barbadensis leaf juice, Ethylparaben, Propylparaben, Butylparaben, Sodium Metabisulfite, Glycyrrhiza glabra root extract, Camelia sinensis leaf extract, Sodium benzoate, Citric acid, Potassium sorbate.
Rubiena Brightening Night Moisturizing Gel: Aqua, Propylene glycol, Glycerin, Cyclopentasiloxane, Dimethicone, Cyclohexasiloxane, Sodium polyacrylloyldimethyl taurate, Phenoxyethanol, Hydrogenated polydecene, Ceteraryl dimethicone crosspolymer, Allantoin, Sodium ascorbyl phospate, DMDM hydantoin, Acrylates/C10-30 alkyl acrylate crosspolymer, Triethanolamine, Trideceth-10, Butylene glycol, Aloe barbadensis leaf juice, Sodium metabisulfite, Glycyrrhiza glabra root extract, Camelia sinensis leaf extract, Citric acid, Sodium benzoate, Potassium sorbate, Methylparaben.
Aroma, tekstur dan warna:

Aroma yang dimiliki Rubiena Brightening Day Moisturizing Gel adalah aroma floral ataupun fruity dan menurutku aromanya nggak wangi ataupun bau. Kalau menurutku teksturnya ini krim semi gel. Warnanya ini lebih kearah krem antara putih, kuning sama cokelat dikit. Sementara Rubiena Brightening Night Moisturizing Gel memiliki deskripsi aroma yang sama dengan Day Moisturizing Gel-nya. Teksturnya gel dengan warna bening semi krem.
Cara pemakaian:
Rubiena Brightening Day Moisturizing Gel: Gunakan tiap pagi setelah softener dan serum. Ambil secukupnya, oleskan pada dahi, pipi, hidung dan dagu lalu ratakan keseluruh wajah.
Rubiena Brightening Night Moisturizing Gel: Gunakan tiap malam setelah softener dan serum. Ambil secukupnya, oleskan pada dahi, pipi, hidung dan dagu lalu ratakan keseluruh wajah.

Baca juga: Moisturizer Wardah

Rubiena Brightening Serum 15ml / BPOM NA18172000301

Deskripsi produk:
Memaksimalkan proses pelembaban, membantu menyamarkan flek, tanda-tanda penuaan dini lainnya dan membantu meregenerasi kulit serta bekerja sebagai anti-oksidan untuk melindungi kulit dari radikal bebas. Untuk semua jenis kulit, tidak mengandung alkohol dan pewangi.
Kemasan:
Diantara semua produk Rubiena, Brightening Serum ini memiliki kemasan yang beda sendiri dari produk lainnya. Dikemas dalam sebuah botol plastik dengan tutup transparan dan memilik pompa. Seperti yang teman-teman tau, kalo produk botolan terus ada pompanya selalu jadi lebih praktis dan higienis. Brightening Serum ini juga memilki kemasan kotak kartonnya.
Ingredients:
Aqua, Cyclotetrasiloxane, Propylene glycol, Dimethicone, Alpha arbutin, Cetearyl dimethicone crosspolymer, Phenoxyethanol, Sodium polyacryloyldimethyl taurate, Hydrogenated polydecene, Sodium ascorbyl phosphate, Imidazolidinyl urea, Triethanolamine, Acrylates /C10-30 alkyl acrylate crosspolymer, Allantoin, Glycyrrhiza glabra root extract, Disodium EDTA, Tocopheryl acetate, Trideceth-10, Aloe barbadensis leaf juice, Butylene glycol, Citric acid, Sodium benzoate, Potassium sorbate, Methylparaben, Sodium metabisulfite, Camelia sinensis leaf extract.
Aroma, tekstur dan warna:

Rubiena Brightening Serum ini memiliki tekstur yang lebih cair ketimbang facial wash-nya dan berwarna putih semi transparan. Aromanya juga bukan floral maupun fruity tapi ada sedikit aroma asam, tapi dikit banget nggak seasam aroma lemon.
Cara pemakaian:
Gunakan tiap pagi dan malam setelah softener, sebelum day/night moisturizing gel. Tuangkan secukupnya, oleskan pada dahi, pipi, hidung dan dagu lalu ratakan keseluruh wajah.

Harga dan tempat beli:
Kalau teman-teman mau beli produknya Rubiena bisa coba cari di e-commerce seperti Lazada, Shopee, Tokopedia, Blibli, BukaLapak, ataupun resellernya. Harganya bervariasi sih, cuma aku kurang pasti harganya berapa karena aku juga dapatnya karena menang giveaway mereka. Cuma kalau aku nggak salah, satu paket seperti yang aku dapatkan ini kisaran Rp 500.000 - Rp 600.000 sepertinya.

Kinerja:
Aku bisa bilang aku terkesan sama produk Rubiena ini. Awalnya aku pikir produk-produk ini bakalan biasa aja di kulit wajahku atau bakalan bereaksi tidak baik. Ternyata kulitku cocok sama produknya Rubiena ini, mungkin karena produk Rubiena ini kebanyakan tidak mengandung alkohol kecuali Cleansing Lotionnya.

Sedikit cerita, aku sensitif sama alkohol makanya aku nggak bisa banyak-banyak minum atau makan makanan atau minuman beralkohol. Kalau aku nekat, kulit wajah dan badanku bakalan bereaksi panas, muncul bintik semi bentol merah dan kemudian aku jadi kepiting rebus. Kalau reaksi kulit wajah yang kena produk dengan kadar alkohol yang tinggi dan sering kulitku bakalan merah, kering, gatal dan mengelupas.



Kembali ke produk-produk Rubiena, syukurlah kulit aku cocok termasuk dengan Cleansing Lotion-nya meskipun ada kandungan alkohol di dalamnya. Aku menggunakan cleansing lotion hanya untuk mencairkan makeup yang tebal, itupun cleansing lotionnya nggak boleh lama-lama di wajahku, karena akan terasa sedikit perih karena ada alkoholnya. Tapi sampai saat ini kultiku masih berteman baik dengan cleansing lotionnya. Untuk facial washnya, termasuk gentle di kulit wajahku. Aku bisa pake dua kali sehari pagi dan malam tanpa membuat kulit wajahku kering. Softenernya udah mau habis. Meskipun kecil tapi bisa untuk sekitar 3 mingguan gitu buat pagi dan malam hari. Ini Brightening Softenernya enak banget, nggak bikin kulit kering ataupun cekit-cekit. Mengingatkan aku sama The Face Shop Rice Ceramide Moisture Toner punyaku dulu. Efeknya kulitku jadi kenyal dan lembab.

Baca juga: Sensatia Green Tea & Tamarind Facial Cleanser

Brightening Day and Night Moisturizing Gel ini enak banget. Beneran melembabkan wajahku dan bikin wajahku jadi kenyal. Day Moisturizing Gel-nya nggak lengket, nggak greasy, nggak bikin wajahku jadi minyak dan nggak bereaksi aneh kalau aku pakai makeup ringan. Efeknya nggak jadi matte banget tapi wajahku jadi sedikit glowing. Sementara Night Moisturizing Gel-nya juga nggak lengket malah kesan pertamanya terlihat lebih matte dan paginya baru mulai agak berminyak. Minyaknya pun nggak heboh, masih minyak yang normal. Brightening serumnya juga cepat meresap dan tidak terasa lengket ataupun berminyak.


(maafkan kualitas foto night skincarenya yah)

Untuk efek brighteningnya, aku merasakan kalau untuk dark spot yang baru akan lumayaan cepat jadi lebih cerah, sementara untuk dark spot yang udah lama agak lambat prosesnya. Lambat tapi pasti. Aku punya dark spot bekas jerawat di pipi yang susah banget hilangnya, jadi kalo dia memudar ajah aku udah seneng banget. Jadi aku bisa pake foundation yang lebih ringan lagi. hihi. Selama aku menggunakan rangkaian skincare  dari Rubiena ini, aku merasakan wajahku jadi lebih cerah lho.



Kelebihan:
- Kebanyakan produknya tidak mengandung alkohol
- Proses mencerahkannya tidak instan
- Harganya menengah
- Kemasannya cocok buat dibawa travel

Kekurangan:
- Kemasannya cleansing lotion dan facial washnya kalau diganti pake pompa atau tube akan lebih praktis.

Rating:
4 out of 5

Temen-temen sudah pernah coba produk Rubiena ini? Sharing yuk produk apa yang jadi favorit teman-teman.

Have a nice day!
Thank you for reading!
See you in the next post!

XOXO
Liamelqha

Welcome back to JourneyAboutMakeup!

Haiii!! Gong Xi Fa Cai! Happy Chinese New Year 2018 untuk teman-teman yang merayakan, termasuk aku. hihi.



Yah, meskipun tulisan ini akan naik sebelum Chinese New Year, nggak apa-apa dong yah kalo aku ngucapinnya sekarang? Karena pas banget makeup look yang aku buat kali ini adalah tentang Chinese New Year. Ini juga merupakan kolaborasi bulanan bersama Beautiesquad dengan tema Chinese New Year Makeup Collaboration. Siapa ajah yang ikutan kali ini?





Makeup yang akan aku buat ini bisa digunakan untuk hari pertama Chinese New Year atau ke acara dengan menggunakan baju warna merah atau kuning atau warna emas dan kamu tidak mau warna yang terlalu ramai pada bagaian wajah. Jadi kali ini aku lebih fokus ke warna mata dan bibir. Nah, mau tau tutorial dan produk yang aku gunakan? Lanjutt yuk!

Produk yang digunakan (klik nama produknya kalau penasaran sama reviewnya yah):
Lip Balm: Shylas Factory Tinted Balm
Moisturizer: Bio-essence 24K Bio-Gold Gold Water
Makeup Base: Make Over Hydrating Serum
Foundation: Too Faced Born This Way Foundatiom
Powder: Pond's BB Powder + Wardah Lightening BB Cake Powder
Contour: Pixy Highlight and Shading + Makeup Revolution New Trals vs Neutrals (Neutral Color)
Highlight: Makeup Revolution New Trals vs Neutrals (Bias Color)
Eyebrow: QL Eyebrow Cream
Eyeshadow: Makeup Revolution New Trals vs Neutrals + Inez Cosmetics Professional Color Eyeshadow Palette

Makeup Revolution New Trals vs Neutrals

Inez Cosmetics Professional Color Eyeshadow Palette

Eyeliner: QL Eyeliner
Mascara: QL Cosmetics Waterproof & Curling Mascara
Lashes: Unbranded
Lip Product: Fanbo Matte Lipstick F04 Muted Pink + Pixy Lip Cream 11 Gaudy Orange
Contact Lens: EOS Royal Almond Grey

Langkah-langkah aku membuat look ini adalah:


1. Bare face dan bibir yang udah dikasih pelembab dari Shylas Factory Tint Balm


2. Supaya wajah tetap lembab dan terhidrasi selama menggunakan makeup, penting untuk menggunakan pelembab dulu. Kali ini aku menghidrasi wajahku dengan menggunakan Bio-essence 24K Bio-Gold Gold Water. Seperti yang temen-temen bisa lihat wajahku jadi lebih glowing.
3. Sebagai base untuk meratakan tekstur wajahku aku menggunakan Make Over Hydrating serum. Meskipun bukan primer khusus, tapi ini lumayan bekerja dengan baik untuk menghaluskan tekstur wajahku. Kalo ada kulit yang kering atau terkelupas nggak begitu kelihatan.


4. Untuk merayakan Chinese New Year, biasanya aku menggunakan produk yang ringan saja. Beberapa step ke depan akan terlihat berat, tapi aslinya di wajahku nggak terasa berat sama sekali. Jadi, untuk membuat makeup kali ini aku menggunakan foundation dari Too Faced Born This Way Foundation. Ini ringan tapi coveragenya medium to full, jadi aku cuma pake satu layer aja.
5. Berikutnya aku menge-set wajahku dengan menggunakan bedak tabur dari Pond's BB Powder. Kenapa? Karena, biasanya pas hari pertama Chinese New Year itu dan mengikuti tradisi, aku akan menggunakan baju warna merah atau kuning atau gold. Kali ini aku juga fokus di makeup mata dan bibir jadi aku tidak ingin menambahkan kilau yang berlebihan di wajahku. Makanya aku menggunakan bedak tabur ini yang memiliki efek yang tidak dead matte.
6. Supaya makeupku lebih tahan lama, aku set lagi bedak tabur tadi dengan pressed powder. Nah, di sini aku menggunakan Wardah Lightening BB Cake Powder.
7. Untuk meminimalkan penampakan pipi yang agak tumpah-tumpah ini, seperti biasa aku menggunakan produk shading dari Pixy. Jangan bosan lihat penampakan highlight and shading ini di tutorial-tutorialku yah. Karena ini kesukaanku, ahha..


8. Lalu untuk mengkontur bagian hidung biar terlihat sedikit lebih ramping, aku menggunakan eyeshadow warna Neutral dari  Makeup Revolution New Trals vs Neutrals.
9. Kemudian aku meng-highlight bagian ujung hidungku dengan eyeshadow warna Bias dari Makeup Revolution New Trals vs Neutrals juga. Berikutnya kita akan zoom in ke eye makeup yah.


A. Supaya alis lebih tahan lama lagi, aku menggunakan Eye Brow Cream dari QL Cosmetics.
B. Kemudian aku menggunakan warna Cool dari Makeup Revolution New Trals vs Neutrals sebagai warna dasar eye makeupku.
C. Beralih ke bagian crease ke atas, aku menggunakan orange matte Raw Chestnut dari Inez Cosmetic Professional Color Eyeshadow Palette sebagai warna transisi.
D. Lalu aku menggunakan eyeshadow merah Crimson dari Inez Cosmetic Professional Color Eyeshadow Palette lagi di bagian crease.
E. Supaya look ini terlihat smokey, aku menambahkan eyeshadow warna cokelat tua Egyptian Sable dari Inez Cosmetic Professional Color Eyeshadow Palette di bagian inner dan outer eyelid aku dan di baurkan.


F. Berikutnya aku mengisi bagian tengah eyelid ku dengan menggunakan eyeshadow warna emas Buttercup dari Inez Cosmetic Professional Color Eyeshadow Palette. Aku juga menggunakan warna yang  sama pada bagian lower lash lineku tapi bagian lower lash line aku tidak berikan eyeshadow warna emas, tapi aku taruh di bagian tear duct.
G. Berikutnya pertegas bentuk dan garis mata dengan menggunakan eyeliner. Kali ini aku  mencoba untuk menggunaka eyeliner cair dari QL Cosmetics.
H. Selanjutnya demi memperindah penampakan bulu mata asli sebelum ditemplokin fake lashes, aku jepit bulu mataku dan melapisinya dengan maskara dari QL Cosmetics.
I. Terakhir untuk makeup mata, jangan lupa tambahkan fake lashes. Kali ini aku pake lashes unbranded kesukaanku.


10. Hal terakhir yang tidak boleh dilupakan adalah lipstik atau lip krim. Kali ini aku menggunakan Fanbo Matte Lipstick warna F04 Muted Pink sebagai base, lalu aku timpa dengan lip krim dari Pixy nomor 11 Gaudy Orange. Karena Gaudy Orange ini lumayan warm di aku dan karena aku tidak mau warna bibirku terlalu orange, jadi aku menggunakan Fanbo F04 Muted Pink untuk nurunin warna orangenya.


Kalian merasa ada step yang kurang? Iyah, aku melewati step blush on dan highlighter. Alasannya karena aku tidak mau menambahkan keramaian di wajahku. Seperti yang aku bilang tadi makeup ini aku buat dengan tujuan untuk digunakan di hari pertama Chinese New Year. Yang mana biasanya aku menggunakan baju warna merah. Jadi cukup baju, eye makeup dan bibir saja yang jadi pusat perhatian area pipi nggak usah. Kalau bajuku nggak warna merah atau mungkin warnanya lebih kalem, I won't skip blush on and highlighter.



Kamu perlu referensi makeup yang lain buat Chinese New Year ini? Cek makeupnya Eka Fitri Azuari yuk. Makeupnya kece juga lho.



Temen-temen ada yang merayakan Chinese New Year juga? Atau berencana mengunjungi saudara atau teman yang merayakan Chinese New Year? Makeup seperti apa yang akan temen-temen gunakan? Sharing yuk!





Thank you for reading!

See you in the next post!

Have a nice day!

XOXO
Liamelqha

Welcome back to Journey About Makeup!

Haiii! Apa kabarnya teman-teman hari ini? Semoga baik selalu yah!

Sekarang ini skin care itu nggak lepas dari sebagian wanita dan pria. Kadang tuntutan pekerjaan membuat wanita maupun pria harus tampil menarik, segar, meskipun sebenernya sedang diterjang pekerjaan yang menumpuk. Tapi pemilihan skincare pun tidak boleh sembarangan, harus disesuaikan dengan jenis kulit wajah. Penggunaan skincare yang tidak sesuai dengan jenis kulit malah akan membuat kulit wajah jadi bermasalah. Kalau sudah bermasalah perlu waktu yang lama dan dana yang cukup untuk mengembalikan kondisi kulit wajah seperti semula.



Teman-teman pernah nggak sih mengalami masalah kondisi kulit wajah yang berminyak ataupun kering tapi di bagian permukaan kulit kering malah sampai mengelupas? Kalau pernah berarti kita senasib. Aku belakangan ini beberapa kali mengalami kondisi seperti ini dan sekarang aku sudah tau kenapa dan bagaimana cara mengatasinya. Tapi sebelumnya mari kita bahas dulu jenis-jenis kulit wajah. Yah, I know di luar sana (maksudnya di rumahnya mbah gugel) udah banyak banget yang bahas tentang ini, tapi nggak ada salahnya juga yah kan kita bahas disini.

Disclaimer: Aku bukan ahli kulit, aku hanya berbagi pengalamanku menghadapai kondisi kulitku. Aku juga bukan menggurui, yang berhasil di aku bisa jadi berbeda hasilnya di teman-teman.

Nah, teman-teman sudah tau dong yah jenis-jenis kulit wajah itu apa aja. Secara garis besar sih kulit normal, berminyak dan kering ya kan? Tapi ada juga kulit kombinasi dan acne prone yang berada di ketiga jenis kulit tadi. Jenis kulit acne prone sendiri tidak hanya dialami oleh seseorang yang memiliki kulit berminyak, kadang seseorang dengan kulit kering juga bisa berjerawat lho. Kondisi jenis kulit juga bisa berubah tergantung hormon, pola hidup dan juga lingkungan.

Dulu sebelum punya anak, aku memiliki jenis kulit yang berminyak tok. Tapi setelah mengalami gejolak hormon saat hamil sekarang memiliki jenis kulit kombinasi cenderung kering. Aneh yah, tapi itulah yang terjadi. Jenis kulit kombinasi ini merupakan kondisi wajahku yang berminyak pada area dahi, hidung, dagu dan kering pada area pipi dan di area kantong mata. Beberapa merek skincare memang mengeluarkan produk untuk kulit kombinasi, tapi terkadang ada juga yang hanya mengeluarkan produk untuk kulit, normal, berminyak dan kering. Alhasil, kalo emang ngebet mau pake skincare itu yah harus beli 2 jenis, satu untuk area berminyak dan satu lagi untuk area yang kering. Ribet? Pake banget! Maka dari itu aku nggak punya skincare yang banyak dan macem-macem karena aku pun takut kulitku ngamuk malah jadi berabe.

Tapi mungkin juga karena skincare ku yang kurang cukup untuk menutrisi kulitku, aku beberapa kali mengalami kondisi permukaan kulit di area dahi, hidung dan dagu jadi kering dan mengelupas. Padahal disaat yang sama kulit di area itu berminyak. Sementara area kulitku yang kering jadi mengelupas dan ketarik perih dan gatal. Yah kalo kering kebangetan pasti jadinya gatal. Dulu aku sempat stres dengan kondisi ini. Aku kasih aloe vera yang agak tebel rasanya itu pedih sekitar 10-15 menit. Tapi besok paginya kulitku jadi lebih lembab meskipun masih mengelupas kulitnya. Sedih sih, dulu sepertinya nggak pernah tuntas aku ngadepin ini. Karena capek jadi aku coba cari dan tanya ke teman-teman yang lain tentang kondisi ini dan kita sepakat kalau kulitku itu DEHIDRASI.



Kulit dehidrasi itu berbeda dengan kulit kering yah. Kalau kulit berminyak itukan produksi minyaknya berlebih, kalau kulit kering itu produksi minyaknya tidak cukup. Sementara kulit dehidrasi itu kandungan KADAR AIR di kulit kita yang tidak cukup dan ini bisa dialami oleh siapa saja baik itu yang jenis kulitnya berminyak maupun yang kering.

Lalu apa penyebabnya?
Penyebabnya bisa bermacam-macam, bisa dari pola makan yang kurang sehat, faktor lingkungan, terlalu sering mencuci wajah dengan sabun pembersih wajah, dan penggunaan skincare yang kurang tepat.

Terus bagaimana AKU yang memiliki jenis kulit kombinasi menghadapinya?
Sekali lagi aku sampaikan yah, ini cara merawat kulit dehidrasi yang cocok diaku. Bisa jadi ini ngefek juga untuk teman-teman yang mencobanya tapi bisa juga kurang memberikan efek yang diinginkan. Jadi yang aku lakukan adalah:


1. Menambah asupan air minum harianku dan memperbaiki pola makanku. Aku memang seseorang yang kurang asupan air minum dalam keseharianku dan ini juga jadi resolusi tahun 2018. wkwk. Air putih ya. Teh, kopi, bubble milk nggak masuk hidungan air minum yah.


2. Mengganti pembersih wajahku dengan produk yang lebih kalem. Maksudnya, aku menggunakan pembersih wajah yang gentle di pagi hari dan facial foam atau facial wash (yang busanya banyak) untuk malam hari sebelum tidur. Nah, kalau lagi dehidrasi baik pagi maupun malam hari, aku menggunakan pembersih wajah yang gentle seperti Sensatia Botanicals Green Tea & Tamarind Facial Cleanser.


3. Tetap melakukan eksfoliasi wajah. Hanya saja intensitasnya dikurangi dan eksfoliator yang digunakan diganti dengan yang lebih alami. Biasanya aku melakukan eksfoliasi wajah dua kali seminggu, kalau lagi dehidrasi aku eksfoliasinya seminggu sekali aja. Aku biasanya mengeksfoliasi wajah aku dengan Sensatia Acne Clarifying Facial Scrub, Purbasari Lulur Wajah atau DIY Facial Scrub secara bergantian. DIY facial scrub ini bisa pake gula yang butirannya nggak terlalu gede terus dicampur dengan madu atau bisa juga menggunakan oat yang dicampur dengan air tapi nggak usah nunggu sampai oat-nya mengembang. Jadi kita masih dapet tekstur kasar dari oat untuk mengeksfoliasi wajah tanpa membuat wajah jadi makin kering. Kalo nggak sempat bikin sendiri, bisa cobain Avenature Goat Milk Oat Mask.


4. Maskeran setiap hari dan ini juga masih aku lakukan meskipun wajahku nggak dehidrasi lagi. Kuncinya adalah pemilihan masker yang tepat. Ketika sedang dehidrasi, aku biasanya menggunakan sheet mask setiap hari. Iya, nggak salah kok setiap hari. Untuk beberapa hari pertama aku menggunakan masker oat ditambah madu, lalu ditambah sheet mask. Nah, kalau udah mendingan, boleh sheet mask aja atau masker oat aja.


5. Terakhir jangan pernah lupa pakai pelembab. Bisa pake pelembab apa aja, tapi kalau bisa yang water based untuk kulit berminyak dan oil based untuk kulit kering. Kalau untuk kulit kombinasi aku pakai 2 macam dan diganti-ganti. Biasanya aku pakai, belakangan ini aku pakai Wardah Aloe Hydra Mild Moisturizer gantian sama varian Witch Hazel Purifying Moisturizer. Kalau malam, aku pakai Hatomugi seperti face mist, lalu setelah terserap semua aku pake Bio Oil. Meskipun T-Zone ku berminyak, tapi besok paginya nggak jadi kilang minyak kok setelah pake Bio Oil-nya.

Nah, itu beberapa tips dari aku tentang cara menghadapi kulit dehidrasi. Apa temen-temen punya cara lain untuk menghadapi kulit dehidrasi? Sharing yuk!

Thank you for reading!

Have a nice day!

See you in the next post!

XOXO
Liamelqha

Welcome back to JourneyAboutMakeup!

Hai semuanya, apa kabarnya hari ini? Semoga baik selalu yah!

Hari ini aku mau sharing sedikit pengalaman pertama menggunakan produk skincare yang ada emasnya nih. Iyah, udah pada tau dong kalau emas itu juga bisa digunakan sebagai bahan perawatan kulit wajah nggak cuma digunakan untuk membuat perhiasan saja? Bahkan bukan baru-baru ini aja lho, udah ada sejak jaman dulu kala dan digunakan oleh kalangan bangsawan. Tapi sekarang semua kalangan sudah bisa menikmati perawatan dengan menggunakan bahan emas.




Nah, kali ini produk yang mau aku bahas sedikit adalah produk skincare yang ada kandungan emasnya dan produknya mudah dicari juga. Selain itu ini bisa digunakan sebagai perawatan sehari-hari di rumah. Produk kali ini adalah Bio-essence 24K Bio-Gold Gold Water atau ada juga yang menyebutnya Bio-essence 24K Bio Gold Water. Masih asing dengan merek Bio-essence?



Bio-essence adalah brand Singapura yang pertama kali diluncurkan pada tahun 2001, dan diluncurkan di Indonesia sejak Agustus 2015. Bio-essence adalah rangkaian produk perawatan kulit yang terdepan namun terjangkau sebagai solusi kecantikan bagi para wanita Asia, memancarkan esensi pesona wanita melalui teknologi bio-energi.
Bio essence menggunakan Perpaduan Teknologi Bio-Energy (Teknologi Bio-Energy memberi energi kepada darah & oksigen sehingga penyerapan nutrisi produk ke dalam sel kulit menjadi lebih baik & efektif) & Bahan Kecantikan Alam Langka (Royal Jelly, Bird’s Nest, dll) yang diformulasikan kedalam beberapa range produk salah satunya adalah 24K Bio-Gold, dan salah satu produk andalannya adalah 24K Bio Gold Water yang bermanfaat sebagai anti oksidan, menjaga kelembaban kulit serta membuat kulit tampak cerah bercahaya.

Jadi Bio-essence ini merupakan brand terpercaya dari Singapura yah. Karena yang mau aku bahas kali ini adalah Bio-essence 24K Bio-Gold Gold Water, aku akan infoin juga nih tentang Bio-essence 24K Bio-Gold range. Jadi Bio-essence 24K Bio-Gold range adalah rangkaian produk untuk membantu mengurangi penampakan tanda-tanda penuaan dengan memadukan emas sebagai anti oksidan dan teknologi Bio-Energi sehingga memberikan hasil lebih maksimal. Selain 24K Bio Gold Water, range ini memiliki Skin Awakening Day Cleanser, 24K Bio-Gold Day Cream, 24K Bio-Gold Night Cream, dan Dual Eye Essence.


Sekarang kita bahas Bio-essence 24K Bio-Gold Gold Water-nya yuk!

Deskripsi produk:
24k Bio-Gold Water, dengan kandungan Gold dan Ekstrak Herbal yang membantu memelihara keremajaan kulit serta membantu panampakan kulit manjadi lebih baik dan tidak berminyak. Penggunaan seri produk Bio-essence 24K Bio-Gold secara teratur dengan kandungan anti oksidannya membantu melindungi kulit dari paparan radikal bebas dan membantu mengurangi penampakan tanda-tanda penuaan pada kulit. Membantu menutrisi dan melembabkan kulit dengan baik, kulit wajah tampak lebih bercahaya, lembut dan terjaga keremajaannya.

Dapatkan 6 manfaat untuk kulit cantik:
1. Cerah bercahaya - Kulit tampah lebih cerah dan bercahaya.
2. Membantu meringkas pori - Kulit tampak lebih halus dan mulus.
3. Membantu memelihara elastisitas kulit - Kulit tetap terasa kencang dan kenyal.
4. Membantu menyamarkan kerutan - Membantu mengurangi penampakan tanda-tanda penuaan pada kulit seperti garis-garis halus dan kerutan.
5. Menjaga kelembaban -  Memelihatra kelembaban dan menjaga tampilan kulit tampak tidak berminyak.
6. Kulit segar - Membantu menutrisi dan memelihara keremajaan kulit sehinggak kulit tampak sehat dan segar.

Kemasan:


Bio-essence 24k Bio Gold Water ini datang dengan kemasan kotak berwarna emas dan di bagian depannya ada sedikit transparan jadi kita bisa melihat botolnya langsung. Gold Water ini dikemas dalam sebuah botol kaca bening dengan tutup ulir berwarna emas.


Bagian tutupnya juga ada penutupnya dan pada bagian bawah botol terdapat tekstur yang membuat botol ini menjadi tidak licin. Pokoknya untuk aku kemasannya ini mewah banget.

Ingredients:
Aqua, Butylene glycol, Glyceryl polyacrylate, Ethylhexylglycerin, Glycerin, Candida bombicola/glucose/methyl rapeseedate ferment, Sodium hyaluronate, Sodium carbomer, Caprooyl tetrapeptide-3, Dextran, Glychyrrhiza glabra root extract, Hamamelis virginiana extract, Pentylene glycol, Fructose, Urea, Citric acid, Sodium hydroxide, Maltose, Sodium PCA, Sodium chloride, Trehalose, Allantoin, Glucosem Ecklonia cava extract, Hizikia fusiforme extract, Codium tomentosum extract, Gelidium cartilagineum extract, Fragrance, C12-15 pareth-12, Sodium Lactate, Sodium oxide, Calcium oxide, Magnesium oxide, Colloidal gold, Phenoxyethanol, Chlorphenesin, CI 19140.

Tekstur, aroma dan warna:


Tekstur dari Bio-essence 24K Bio Gold Water ini nggak cair banget, mirip gel tapi sedikit lebih cair tapi nggak secair toner. Aromanya agak floral wangi banget tapi bukan wangi yang menusuk hidung, aromanya bikin pengen pake lagi dan lagi. hihi. Warnanya bening dan memiliki partikel atau serpihan emas gitu.

Swatches:


Harga dan tempat beli:
Untuk harganya ini ukuran 100ml ini sekitar Rp 300.000,-. Nah Bio-essence 24K Bio Gold Water ini bisa beli di Guardian atau Sociolla juga lho. Makin mudah dicari yah kan?

Cara pemakaian:
Gunakan dua kali sehari, setiap pagi dan malam. Setelah wajah dibersihkan, tuangkan secukupnya dan aplikasikan pada wajah dengan pijatan lembut hingga terserap seutuhnya. Gunakan rangkaian produk 24K Bio-Gold lainnya untuk hasil yang optimal. Hasil yang berbeda dapat terjadi pada tiap orang.

Baca juga: Bio-essence Royal Jelly+ATP

Kinerja:
Jadi sesuai judulnya, kali ini aku akan memberikan first impression tentang Bio-essence 24K Bio Gold Water. Selama kurang lebih 6 hari aku menggunakan Gold Water ini aku merasakan produk ini sangat cepat menyerap, nggak lengket dan kalo digunakan siang hari nggak bikin wajah  jadi berminyak. Biasanya aku menggunakan Gold Water ini pagi dan malam kurang lebih 5 sampai 6 tetes. 5 sampai 6 tetes ini cukup banget untuk satu wajah sampai ke leher.



Bio-essence 24K Bio Gold Water ini cukup untuk menghidrasi kulitku yang kombinasi ini tidak ada masalah. Nggak bikin area t-zone aku jadi tambah berminyak. Kalo aku pakai pas malem, besok paginya kulitku jadi lembab dan halus. Untuk beberapa efek lain aku pasti memerlukan waktu yang lebih lama untuk merasakannya.

Aku suka sama teksturnya ini nggak gel yang padat banget tapi nggak cair banget. Dengan kemasannya yang botol begini dan teksturnya itu membuat aku nggak mungkin tuang kebanyakan sih. Kalau toner yang kayak air gitu, kadang suka kebablasan tuangnya.

Kelebihan:
- Kemasannya mewah
- Wanginya nggak nusuk hidung (buat aku)
- Teksturnya cocok dengan kemasannya
- Membuat wajah lembab
- Nggak bikin wajah jadi berminyak
- Cocok untuk kulit kombinasi

Kekurangan:
- Kemasannya kaca jadi rawan pecah kalau nggak sengaja ke senggol

Rating:
3.5 out of 5


Temen-temen ada yang pernah menggunakan Bio-essence 24K Bio Gold Water ini? Bagaimana pengalaman kalian dengan Bio-essence 24K Bio Gold Water? Sharing yuk!

More about Bio-essence:
Website || Facebook || Instagram || Twitter

Thank you for reading!
Have a nice day!
See you in the next post!

XOXO
Liamelqha

Welcome back to JourneyAboutMakeup!

Hai semuanyaa, apa kabarnya hari ini? Semoga baik selalu yah!

Setelah beberapa bulan kemarin mengulas produk bibir terus, kali ini aku mau mengulas produk mata nih. Nggak lupa juga produk mata kali ini adalah produk lokal. Produk mata kali ini adalah eye shadow base dan eye shadow lokal merek La Tulipe Cosmetiques. La Tulipe Cosmetiques sendiri merupakan salah satu merek kosmetik lokal yang sudah didirikan sejak tahun 1980. Sudah lama juga yah, aku sendiri belum lahir tahun segitu. Produk-produknya La Tulipe Cosmetiques juga banyak banget nggak cuma kosmetik saja loh, ada juga skincare untuk berbagai jenis dan masalah kulit.



Nah, sekarang aku akan mengulas La Tulipe Cosmetiques Eye Shadow Base dan Eye Shadow Palette. Eye Shadow yang aku beli adalah seri 03 Day Dream. Kita bahas yuk!

La Tulipe Cosmetiques Eye Shadow Base


Deskripsi produk:
La Tulipe Eye Shadow Base digunakan sebagai dasar eye shadow powder agar tata rias mata lebih rata dan tahan lama. Memastikan make up mata lebih tahan air, tidak luntur dan tidak memudar untuk waktu yang lebih lama. Formula berbentuk cream tanpa warna ini dapat dioleskan dengan mudah ke kelopak mata, menyediakan kancas sempurna untuk tata rias mata anda. La Tulipe Eye Shadow Base juga melindungi kulit agar zat warna tidak menempel langsung pada kulit.
Kemasan:

Eyeshadow base La Tulipe ini memiliki kemasannya berbentuk pot kecil berwarna putih, tutupnya juga berwarna putih tapi transparan di bagian tengahnya. Lalu di bagian pinggirannya ada juga informasi mengenai ingredientsnya. Cukup lengkap untuk produk yang memiliki kemasan sekecil ini.
Ingredients:

Minera oil, Ozokerite, Beeswax, Paraffin, PVP/Hexadecene copolymer, Fragrance, Butylated hydroxytoluene, Propyparaben.
Tekstur, aroma dan warna:

Sekilas eye shadow base lokal ini memiliki aroma seperti skincare. La Tulipe eyeshadow base ini kalau dilihat dari potnya berwarna putih susu, tapi ketika diaplikasikan warnanya jadi transparan. Teksturnya sendiri agak waxy tapi nggak lengket.
Harga dan tempat beli:
Harga La Tulipe  eye shadow base ini adalah Rp 31.000 di website-nya La Tulipe. Bisa juga dicari di online shop ataupun toko kosmetik.
Kinerja:

La Tulipe eye shadow base ini enak dan bagus banget. Meskipun teksturnya seperti wax, tapi dia nggak lengket sama sekali. Nggak terasa pake eye shadow base sama sekali, ringan banget tapi berhasil bikin eye shadow yang kurang pigmented jadi terlihat lebih pigmented.  Selain itu eye shadow base lokal ini nggak menganggu proses membaurkan eye shadow. Karena aku pernah nyobain sebuah base eye shadow (cuma aku lupa namanya apa) dan itu bikin eye shadownya lengket dan susah dibaurkan.

Baca juga: Inez Cosmetics Eyezone Night Translucent Cream

Selain itu jika dilihat dari harganya, La Tulipe eye shadow base ini termasuk salah satu eye shadow base murah tapi nggak murahan. Kemasannya yang kecil membuat eye shadow base ini gampang banget buat diselipin di makeup pouch dan dibawa kemana-mana. Tapi sayangnya produknya itu mesti dicolek dari potnya, kalau kemasannya dalam bentuk tube bakalan lebih bagus dan higienis lagi ya kan? hihi.
Kelebihan:
- Murah
- Membuat warna semakin pop out
Kekurangan:
- Akan lebih baik kalo kemasannya bisa pake tube
Rating: 
4 out of 5

La Tulipe Cosmetiques Eyeshadow 03 Day Dream

Deskripsi produk: 
Sebuah warna berisi 4 nada pemulas mata dengan warna-warna natural yang cocok untuk penggunaan sehari-hari, lengkap dengan aplikator. Eye shadow dengan butiran yang begitu lembut dan creamy dalam nuansa warna elegan yang tidak mengeringkan kulit. Setiap warnanya dapat dengan mudah dibaurkan dan dikombinasikan dengan warna lain menghasilkan make up mata yang indah. Nuansa matte dan metaliknya membentuk dan menghias mata dengan sempurna.
Kemasan:

Ketika eye shadow La Tulipe ini sampai ke tanganku dan aku buka, hal pertama yang terlintas dipikiran ku adalah "kece juga yah kemasannya". Perpaduan antara warna putih dan silver membuat kemasannya terlihat mewah. Eye shadow La Tulipe ini memiliki kemasan yang compact, kecil dan mudah untuk dibawa kemana-mana. Di dalamnya juga sudah terdapat sebuah aplikator dual ended dan kaca yang lumayan besar.  Di dalamnya terdapat 4 warna yang ukurannya agak kecil.
Ingredients:
Talc, Mica, Kaolin, Polymethyl methacrylate, Dimethicone, Zinc stearate, Squalane, Synthetic flourphlogopite, Dimethiconol stearate, Methylparaben, Aluminum hydroxide, Methicone. May contain: CI 77891, CI 77499, CI 77491, CI 77007, CI 77492, CI 19140:1, CI 12490, CI 77288, CI 75470, CI 77510.
Tekstur, aroma dan warna:

Eye shadow La Tulipe ini tidak memiliki aroma yang berlebihan. Kalau nggak dicium dari dekat aromanya nggak akan tercium. Aromanya seperti aroma kosmetik zaman dulu. Teksturnya agak powdery dan memiliki hasil akhir matte dan satin. Dalam satu palet ini ada terdapat 4 warna dan ada 6 seri dalam kemasan yang baru ini. Kalo nggak salah kemasan lamanya itu bentuknya oval.
Swatches:

Harga dan tempat beli:
Harga eye shadow La Tulipe ini kisaran Rp 55.000 dari La Tulipe-nya. Kalian juga bisa cari di online shop ataupun toko kosmetik di sekitar kalian. Aku sendiri beli online dengan harga Rp 46.800,-.
Kinerja:
Dari awal sih aku nggak memberikan ekspektasi apa terhadap produk-produk yang pertama kali aku beli. Kenapa? Yah, takut ajah gitu kayak di PHP-in. Udah ngarep banget kalo kualitasnya bakalan bagus banget, tapi ternyata nggak sebagus itu. Tapi kebalikannya kalo nggak ngarepin apa-apa, tau-tau terkesima sendiri sama kualitasnya. Pokoknya begitulah, yah. wkwk.

Baca juga: Inez Cosmetics Natural & Professional Eyeshadow Palette

Kombinasi warna eye shadow La Tulipe ini lumayan cakep loh dan masuk kategori natural semua. Awalnya aku mau beli eye shadow La Tulipe  warna natural cokelat biasa ajah, tapi sepertinya aku sudah kebanyakan eye shadow warna natural cokelat gitu. Jadia ku beli yang seri nomor 3 Day Dream. Seri nomor 03 Day Dream ini nggak bold banget kok, masih dalam kategori natural. Nah Day Dream ini memiliki kombinasi warna cokelat, hijau, emas dan pink peach. Warnanya cakep dan gampang dibaurkan juga. Nggak bentrok atau heboh banget kok warna eye shadownya.



Untuk pigmentasinya termasuk biasa saja. Nggak yang 'wow' banget, tapi bukan berarti jelek. Kita hanya perlu menemukan cara pengaplikasian yang tepat. Jika diambil menggunakan jari hasilnya akan terlihat pigmented, tapi ketika dicolek ke lengan hasilnya biasa saja. Jika diambil menggunakan kuas hasilnya jadi lebih sheer. Foto ini aku harus mengaplikasikan beberapa kali agar terlihat warnanya. Tapi, kalau menggunakan eye shadow base sebelumnya dan diaplikasikan dengan menggunakan jari hasilnya jauh lebih bagus lebih pigmented.


maafkan daku lupa foto dengan mata tertutup. huhu.

Aku sudah mencoba menggunakan eye shadow ini di kelopak mata ku dan hasilnya bagus banget. Seperti biasa aku membuat eye makeup yang smokey. Jadi aku menggunakan semua warna yang ada di eye shadow lokal dari La Tulipe ini. Aku menggunakan warna hijau di seluruh kelopak mataku, kemudian aku mengaplikasikan warna cokelat untuk membuat riasan ini lebih smokey. Lalu di bagian tengah kelopak mataku aku tambahkan sedikit eye shadow warna emas. Aku lakukan hal yang sama untuk bagian lower lash lineku. Sementara untuk bagian tear duct aku mencampur warna pink peach dan emas. Tidak lupa sebelum menggunakan eye shadow La Tulipe, aku juga menggunakan  yang akan aku bahas tadi.
Kelebihan:
- Murah
- Kemasannya bagus dan compact
- Kacanya lumayan gede
Kekurangan:
- Pigmentasinya biasa
Rating: 
3.5 out of 5

Kalian ada yang udah pernah nyobain produk La Tulipe Cosmetiques? Apa sih produk La Tulipe Cosmetiques yang jadi andalan kalian? Sharing yuk!

Thank you for reading!

Have a nice day!

See you in the next post!

XOXO
Liamelqha